BAGIAN YANG DIGUNAKAN :
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Sakit kuning (jaundice), sariawan, batuk, diare, gangguam perut, ; Cacingan, batuk berdahak, luka, memar.;Pemanfaatan :
Daun, akar, dan biji.
KEGUNAAN :
Daun berkhasiat untuk mengatasi:
- sakit kuning (jaundice),
- sakit di dalam mulut,
- batuk, dan diare, gangguan perut.
Akar berkhasiat untuk mengatasi:
- cacingan,
- batuk berdabak, dan luka.
Biji berkhasiat untuk mengatasi:
- memar.
DOSIS PEMAKAIAN :
Daun segar sebanyak 1 - 2 genggam direbus, lalu diminum. Untuk pemakaian luar, daun segar digiling halus, lalu digunakan untuk menutup kelainan seperti kurap, herpes zooster, gatal-gatal, dan ruam kulit.
CONTOH PEMAKAIAN :
1. Kurap : Daun gude segar sebanyak 5 g dicuci bersih lalu ditumbuk halus.
Tambahkan 1/4 sendok teh kapur sirih, aduk merata, lalu dioleskan pada kudisnya.
2. Herpes zooster :
Siapkan daun gude segar secukupnya, cuci bersih dan digiling
halus. Balurkan pada gelembung-gelembung herpes lalu ditutup
dengan kain kasa. Diganti 3 - 4 kali sehari.
3. Batuk, diare, dan gangguan perut : Ambil daun gude segar sebanyak 2 genggam, cuci dan rebus
dengan 3 gelas air sampai tersisa separonya. Setelah dingin
disaring, minum 3 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
4. Sakit di dalam mulut : Ambil daun gude muda secukupnya, cuci bersih dan kunyah.
Biarkan beberapa saat, baru ampasnya dibuang.
5. Sakit kuning: Ambil daun gude segar secukupnya, cuci dan giling halus. Air
perasannya ditampung sampai terkumpul 1/2 cangkir. Tambahkan
garam seujung sendok teh. Aduk, lalu diminum. Lakukan 2 kali
sehari, sampai sembuh.
6. Memar :
Ambil biji gude secukupnya lalu giling sampai halus. Tambahkan
sedikit air sampal menjadi seperti bubur. Turapkan pada bagian
tubuh yang memar.
Komposisi :
KANDUNGAN KIMIA : Daun gude mengandung flavonoida, saponin, dan polifenol. Sedangkan batang mengandung flavonoida, saponin, dan tanin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar